Belajar Tentang Gunung Berapi di MGM Yogyakarta
Replika Gunung Merapi di MGM |
Yogyakarta tidak pernah habis obyek wisatanya, satu muncul,
satu tenggelam dan muncul yang lainnya. Berbagai obyek wisata alam, wisata
buatan, wisata kuliner dan lain sebagainya selalu menjadi destinasi wisatawan
dari berbagai daerah.
Bagi Anda yang hobi traveling sambil mencari ilmu
pengetahuan maka salah satu destinasi wisata yang wajib dituju adalah MGM
(Museum Gunung Merapi) Yogyakarta.
Museum Gunung Merapi atau MGM terletak di Jalan Boyong,
Dusun Banteng, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman Daerah
Istimewa Yogyakarta.
Tiket masuk Museum Gunung Merapi sangat terjangkau hanya
Rp.5.000,- per orang untuk wisatawan nusantara dan hanya Rp.10.000,- wisatawan
mancanegara.
Setelah membeli tiket dan saat memasuki ruangan kita
disuguhi replika sebaran awan panas dari 3 buah letusan gunung merapi yakni
tahun 1969, 1994, dab 2006. Jika pengunjung menekan salah satu tombolnya maka
sebaran awan panas dan lava pijar akan terlihat menyerupai kejadian saat
terjadinya letusan gunung merapi.
Di sebelah kanan terdapat patung anggota Tagana yang berjasa yakni Samiyo, Slamet Ngatiran, Ariyanto Prasetyo, Jupriyanto, dan Supriyadi.
Tidak jauh dari ruangan utama ada satu ruangan yang berisi
benda-benda peninggalan setelah terjadinya letusan gunung merapi dari peralatan
dapur, perabotan rumah tangga dan lain-lain.
Pada bagian sebelahnya terdapat beberapa foto letusan gunung
merapi yang diabadikan untuk mengetahui perubahan setelah terjadi letusan
tersebut.
Di sisi yang lainnya terdapat gambar-gambar tentang proses
pembangunan Museum Gunung Merapi dan di bagian ruangan utama terdapat replikasi
bangunan MGM.
Selain itu ada bagian yang menarik yakni gambar tentang
evolusi kerak bumi yang menyebabkan bumi terpisah menjadi beberapa benua.
Berseberangan dengan gambar evolusi kerak bumi terdapat
gambar wajah gunung yang ada di Indonesia dan sebarannya di berbagai pulau dari
Sumatera hingga ke Papua.
Pada bagian setelahnya ada beberapa macam tipe letusan
gunung api seperti letusan tipe hawaiian, letusan tipe merapi, tipe Pelean,
tipe Strombolian, letusan tipe vulcano, dan tipe Plinian. Terdapat pula gambar
tentang letusan gunung api di Indonesia dan dunia.
Pada dinding yang lain terdapat foto udara Gunungapi Merapi,
foto satelit Gunungapi Merapi, dan selayang pandang gunungapi Merapi, dan
pertumbuhan kubah gunung Merapi.
Di salah satu dinding terdapat foto Presiden Soekarno sedang berkunjung ke Pos Penjagaan Gunung Berapi Babadan.
Hal yang menarik untuk pengunjung pelajari adalah Cara
Penyelamatan Diri Dari Ancaman Bahaya Gunungapi yang terdapat pada salah satu dinding
yang ada di MGM.
Adapula gambar peta kawasan gempa bumi merusak Yogyakarta
dan Jawa Tengah sebagai pelajaran bagi kita agar selalu siap terhadap
terjadinya bencana alam yang tidak terduga. Tidak jauh dari gambar tersebut
terdapat gambar tentang mitos gunung api Bromo (Rara Anteng dan Joko Seger).
Hal yang menarik lainnya adalah pada salah satu ruangan terdapat
benda-benda atau alat-alat yang digunakan untuk pengamatan kegunungapian. Dari
Seismik, proyeksi hingga magnetometer dan lain-lain. Selain itu terdapat
beberapa benda seperti endapan awan, lava yang tersimpan di dalam kotak kaca.
Di dalam bangunan utama terdapat toko yang menjual suvenir
untuk dijadikan kenang-kenangan seperti topi, kaos, gantung kunci dan
lain-lain.
Salah satu yang menarik lainnya adalah simulator gempa bumi yang
ada di MGM. Pengunjung bisa mencoba dengan menekan salah satu tombol maka bagian
yang dipijak akan bergoyang.
Bagi rekan-rekan yang ingin mengetahui lebih lengkap tentang
gunung api Merapi Anda bisa membeli tiket untuk menonton film Mahaguru Merapi
dengan biaya hanya Rp.3.000/orang.
Itulah keseruan di Museum Gunung Merapi Yogyakarta, selain wisata
kita juga bisa belajar tentang kegunungapian di Indonesia.
Get notifications from this blog